Adapunjudul proposal yang penulis susun adalah "Pestisida Alami Penggusir Hama Tanaman". Dalam proposal ini penulis menyampaikan bagaiman cara membuat pestisida alami penggusir hama tanaman. Penulis berharap semoga proposal ini dapat bermanfaat dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Penulis juga berharap agar proposal ini
Penyakit Embun Tepung Powdery Mildew – Haloo sobat BT, menjelang akhir bulan oktober ini gimana tanamannya? Aman? Alhamdulillah jika tanaman anda semua aman semua. Di antara anda petani horti, cabai, timun, tomat dan lain-lain, mungkin ada yang baru rencana tanam, atau mungkin juga sedang mau tanam tapi masih menunggu hujan datang. Ya pada beberapa lokasi memang saat ini terjadi kekeringan sehingga tidak memungkinkan untuk penanaman. Meskipun ada juga yang sudah mulai hujan tapi sekedar gerimis. Kondisi musim peralihan seperti saat ini, cuaca harian memang didominasi oleh awan mendung. Mendung sudah mulai nampak sejak dari pagi hari hingga sore hari. Hal ini menyebabkan paparan sinar matahari agak berkurang. Ada beberapa kondisi yang muncul dari menurunnya paparan sinar matahari antara lain proses metabolisme tanaman seperti fotosintesis mengalami perlambatan juga. Akibatnya pertumbuhan dan pemasakan buah juga mengalami perlambatan. Selain itu kondisi ini adalah kondisi ideal yang memicu berkembangnya salah satu penyakit yang disebabkan jamur yaitu penyakit embun tepung atau powdery mildew. Apa itu itu powdery mildew? Penyakit embun tepung atau powdery mildew adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur Leveillula taurica. Disebut embun tepung karena pada gejala serangannya nampak massa jamur bewarna putih di bagian bawah daun, yang terlihat seperti “serbuk tepung”. Embun tepung powdery mildew pada tomat. image source Penyakit embun tepung diketahui menyerang banyak tanaman antara lain cabai, terong, tomat, semangka, timun, pare, melon dan lain-lain. Embun tepung powdery mildew pada timun. image source dok. Bekum diketahui secara jelas, darimana pertama kali penyakit ini ditemukan, yang jelas wilayah penyebarannya cukup luas yang hampir ke seluruh dunia worldwide. Embun tepung powdery mildew pada semangka. image source Gejala serangan powdery mildew embun tepung atau bubuk jamur Bagaimana cara mengetahui adanya serangan powdery mildew? Untuk mengidentifikasi penyakit ini kita harus faham gejala serangannya sympton lebih dulu. Gejala serangan penyakit powdery mildew ini biasanya dimulai dari daun bawah yang kemudian terus menyebar ke daun yang lebih muda ke bagian atas. Gejala saat fase infeksi awal muncul bercak-bercak bewarna hijau terang sampai kuning terang yang terlihat pada bagian atas permukaan daun tua. Gejala lebih lanjut, daun yang terinfeksi meringkuk ke atas, dan terlihat jelas pertumbuhan jamur bewarna putih pada bagian bawah daun. Daun yang muncul-muncul bercak kuning tadi berkembang menjadi nekrotik mati dan gugur. Pada serangan yang parah, tanaman akan nampak gundul karena hampir semua daunnya gugur/rontok. Gejala awal Embun tepung powdery mildew pada cabai. image source dok. Kondisi yang mendukung perkembangan penyakit powdery mildew Kondisi ideal yang mendukung perkembangan penyakit powdery mildew yakni pada suhu hangat kisaran 15-32 derajat Celsius dan tidak mendapat sinar matahari langsung. Penyakit embun tepung ditularkan melalui udara/angin airborne dan biasanya tanaman yang ternaungi mudah terserang embun tepung atau powdery mildew. Cara pengendalian penyakit embun tepung powdery mildew Lantas bagaimana cara mengendalikan penyakit embun tepung ini? Berikut ini beberapa cara mengendalikan mencegah dan mengatasi penyakit embun tepung powdery mildew, berdasarkan pengalaman kami 1. Cegah penyakit embun tepung dengan aplikasi fungisida segera setelah terlihat gejala serangan awal. 2. Jika sudah parah maka, lakukan kombinasi fungisida kontak dengan sistemik yang direkomendasikan, serta intensitas penyemprotan lebih banyak, tiap 2 hari sekali misalnya. Lakukan aplikasi sampai terlihat gejala Powdery mildew berhenti menyebar. Untuk teknik bagaimana strategi dan cara aplikasi fungisida, bisa anda baca artikel berikut >> Strategi Aplikasi Fungisida pada Tanaman Cabai 3. Mencegah dan mengendalikan penyakit embun tepung pada cabai sebenarnya dimulai dari sejak memilih lokasi tanam. Pilihlah lokasi tanam yang tak ternaungi dan mendapatkan sinar matahari langsung. 4. Selanjutnya saat tanam gunakan jarak tanam yang agak lebar agar sirkulasi udara lebih baik dan tidak tercipta iklim mikro yang mendukung perkembangan jamur Leveillula taurica. 5. Saat terjadi serangan powdery mildew parah, kurangi dosis pupuk terutama pupuk kadar N tinggi karena bisa mendukung perkembangan jamur Leveillula taurica. Demikian, artikel tentang penyakit embun tepung powdery mildew dan beberapa cara pengendaliannya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa bagikan ke saudara, sahabat atau teman anda yang lain. Sekian terimakasih ^^ Related postsBerikut Manfaat/Kegunaan Pestisida Yang Banyak Dipakai PetaniTips dan Cara Mencegah serta Mengatasi Penyakit Trotol Bawang Merah3 Hama Penyakit Utama Pare Ini Sering Sekali Merepotkan PetaniBegini Cara Tanam Cabai Tanpa Pestisida Kimia Tapi Aman Dari Keriting Dan KerdilFumigan Bersumbu Cara Efektif Mengendalikan Tikus Dari SarangnyaWereng Coklat Menggila? Tangkap Saja Pakai Perangkap Hama Wereng Coklat Ini
JenisIzin Tanggal Akhir Ijin Nomor Pendaftaran ; 1 : PROCURE 20 WP (umum) simoksanil: 20 % Fungisida protektif dan kuratif berbentuk tepung yang dapat disuspensikan. Bawang merah : penyakit busuk daun Peronospora destructor (Penyemprotan volume tinggi : 1 g/l) Cabai : penyakit busuk buah Phytophthora capsici (Penyemprotan volume tinggi : 1 g/l)
Embun Tepung pada Jeruk. Oleh Aat Indah, Peneliti Badan Litbang PertanianBanyak penyakit yang mungkin bisa dialami oleh tumbuh-tumbuhan. Salah satu yang biasa dialami tumbuhan jeruk adalah penyakit embun. Penyakit yang menyerang tanaman dengan bentuk berupa serbuk berwarna putih dikenal dengan sebutan Lapisan tepung putih Oidium tingitanium Carter atau dikenal juga dengan lapisan tepung putih. Penyakit ini umum terjadi pada waktu musim pertunasan, ditandai dengan adanya lapisan tepung putih pada bagian atas daun yang dapat menyebabkan daun mengering tapi tidak kritis serangan penyakit in terjadi pada periode pertunasan dan daun muda yang sedang tumbuh. Penyakit akan terjadi apabila varietas yang ditanaman rentan, maka akan mudah ditemukan sumber patogen di sekitar kebun dan terjadi pada pada musim kemarau yang lembab. Suhu tinggi beberapa jam yang kemudian terjadi hujan, akan memicu perkecambahan konidia jamur yang berada diatas permukaan ini sering kali ditemukan pada tanaman jeruk dengan menyerang pada daun, tunas dan buah muda. Konidia jamur Oidium tingitanium yang menyerang bagian daun jeruk menyebabkan serangan patogen jamur ini lebih dikenal dengan nama penyakit embun tepung. Dilaporkan bahwa semua jenis jeruk rentan terhadap penyakit ini. Serangan patogen jamur Oidium tingitanium pada buah menyebabkan gejala burik kusam permanen pada kulit buah yang menyebabkan buah masuk dalam katagori mutu rendah Pengendalian paling efektif dilakukan menjelang bertunas dan diulang saat daun muda mengunakan bahan aktif siprokonazol dibanding tembaga hidroksida dan kapur belerang senyawa Azadirachtin filtrat daun nimba mampu merusak membran sel jamur Oidium tingitanium, sehingga metabolisme sel terganggu dan pertumbuhan sel terhambat.
Insektisidadapat pula dibagi menurut jenis aktivitasnya. Kebanyakan insektisida bersifat racun bilamana bersentuhan langsung atau tertelan serangga. Berupa tepung yang dapat dibasahi dengan merek dagang WP (Weatable Powder). Pestisida ini disemprotkan dengan dicampur air. Karena sifatnya tidak larut sempurna, maka selama menyemprot
Embun Tepung powdery mildew adalah penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur fungus Microsphaera diffusa yang umumnya menyerang bagian daun tanaman budidaya dan tanaman hias lainnya. Penyakit jamur Embun Tepung adalah salah satu penyakit yang paling luas penyebarannya. Penyakit ini menjangkiti hampir semua jenis tanaman dari serealia dan rumput, sayuran, tanaman hias, gulma, semak, pohon buah-buahan, tanaman berdaun lebar, dan pohon-pohon di hutan. Fakta Embun Tepung atau Powdery Mildew adalah salah satu penyakit tanaman yang selain umum dan mudah dikenali juga paling sering dijumpai karena penyebarannya yang luas. Ciri-ciri dari penyakit ini adalah pertumbuhan berca-bercak putih keabuan seperti bedak. Embun Tepung tumbuh subur pada iklim / cuaca hangat dan kering. Banyak tanaman yang kini dikembangkan agar lebih tahan dan resistan terhadap penyakit ini. Jaringan sel lembut lebih rentan terhadap serangan infeksi penyakit ini. Hindari penggunaan pupuk nitrogen apabila tanaman telah terjangkit penyakit ini. Penggunaan bahan kimia akan lebih efektif dibarengi adanya kontrol lingkungan sekitar. Gejala Meskipun ada beberapa jenis, mereka semua menunjukkan gejala yang sama pada tanaman yang terjangkit. Karakteristik utama penyakit ini adalah tumbuhnya bercak-bercak putih keabuan seperti bedak. Bentuk dan ukurannya lebih kecil dari jarum pentul, dengan struktur bulat seperti buah yang pada awalnya berwarna putih kemudian berubah kuning kecoklatan dan akhirnya berubah menjadi hitam, tumbuh menyendiri atau secara berkelompok koloni. Ini yang dinamakan cleistothecia atau selongsong tubuh jamur. Penyakit ini paling sering dijumpai pada sisi bagian atas daun. Selain menyerang sisi bagian bawah daun juga menyerang batang muda, tunas, bunga, dan buah muda. Daun yang terinfeksi menjadi rusak, menguning dengan bercak hijau, dan rontok sebelum waktunya. Kuncup bunga yang terinfeksi akan gagal mengembang. Tempat & Kondisi Favorit Tingkat keparahan penyakit ini tergantung pada banyak faktor jenis tanaman inang yang dihinggapi, umur dan kondisi tanaman, dan kondisi cuaca / iklim masa tanam. Embun Tepung tumbuh semakin subur pada cuaca hangat dan kering. Hal ini disebabkan karena jamur tidak membutuhkan air pada permukaan tanaman yang diserang. Namum faktor kelembaban udara yang tinggi masih diperlukan untuk penyemaian spora jamur. Penyakit ini sering ditemukan pada tanaman yang jarak tanamnya terlalu rapat dan kekurangan sirkulasi udara serta tempat-tempat rimbun dan lembab. Penyebaran infeksi akan semakin cepat dan meluas apabila tingkat kelembaban mencapai di atas 90%, namun tidak terjadi pada permukaan daun yang basah karena faktor hujan. Jaringan sel muda tanaman biasanya lebih rentan terinfeksi dibanding jaringan sel tua. Fungus Jamur Embun Tepung tidak bisa hidup tanpa inang yang cocok. Penyakit jamur ini sangat spesifik pada tanaman inang yang ditulari. Sebagai contoh jamur jenis Uncinula necator yang menulari tanaman anggur dan linden, tidak akan menulari lilac. Jamur Microsphaea alni menulari tanaman elm, catalpa, lilac dan oak, tetapi tidak menulari turfgrass. Jamur Embun Tepung memproduksi Hifamycelium atau semacam benang / buluh halus yang tumbuh pada permukaan tanaman. Mereka tidak menyerang jaringan sel tanaman secara langsung. Jamur ini menyerap makanan dari inangnya melalui haustoria, yaitu struktur atau bentuk semacam akar pada jaringan sel terluar epidermal tanaman. Selama musim dingin jamur ini “tidur’ pada sisa-sisa tanaman dalam bentuk cleistothecia atau mycelium. Pada musim semi mereka mulai bangun dan memproduksi spora yang mudah ditularkan melalui hembusan angin, percikan air hujan atau serangga. Pengendalian Lingkungan Ada beberapa praktek pengendalian lingkungan mampu mengurangi atau mencegah jamur Embun Tepung. Banyak tanaman, seperti mawar, sayuran dan rumput-rumputan, memiliki kultivar, yang telah dikembangkan untuk menjadi kebal, resistan atau toleran terhadap jamur Embun Tepung. Hindari untuk menaman di lokasi teduh dan dataran rendah apabila varietas yang kebal terhadap penyakit ini tidak tersedia pada saat membeli benih. Bila terjadi penularan / infeksi Hindari penggunaan pupuk nitrogen untuk membatasi pertumbuhan jaringan baru yang lembut dan rentan terhadap penyakit ini. Hindari penyiraman tanaman dari atas untuk mengurangi tingkat kelembaban udara. Basmi dan musnahkan semua bagian tanaman yang terinfeksi daun, dll.. Untuk sayuran atau tanaman semusim, bersihkan semua sisa-sisa mereka dari tanah dan untuk bagian tanaman yang terinfeksi jangan dijadikan pupuk kompos karena sering jamur masih bisa bertahan hidup. Pangkas bagian-bagian tanaman yang terlalu rimbun untuk membantu meningkatkan sirkulasi udara, mengurangi kelembaban udara serta resiko penularan. Bahan Kimia Bila pengendalian lingkungan tidak terlalu berhasil untuk menekan penyebaran infeksi penyakit ini maka saatnya untuk menggunakan fungisida. Termasuk penggunaan Sulfur belerang Minyak neem Rose Defense, Shield-All, Triact Triforine Ortho Funginex, hanya untuk tanaman hias Potassium Bicarbonate Kaligreen, First Step Penggunaan bahan kimia akan lebih efektif apabila dibarengi dengan adanya praktek pengendalian lingkungan. Penggunaan / aplikasi fungisida dilakukan setiap atau dalam interval 7 – 14 hari untuk memberi proteksi berkelanjutan selama masa tanam. Ikuti petunjuk aturan pakai yang dianjurkan untuk jenis, varietas, dosis, interval waktu serta masa tunggu sebelum panen. Alternatif non-toxic lainnya yang masih dalam tahap eksperimental oleh para ilmuwan dari Universitas Cornell adalah menggunakan 1 sendok makan baking soda potassium bicarbonate dicampur dengan sendok makan minyak holtikultura Sunspray yang dilarutkan dalam 1 galon air kurang lebih 4 liter. Sumber Powdery Mildews Photo Major Diseases of the Biofuel Plant, Physic Nut Jatropha curcas Powdery Mildew – Photo courtesy University of Wisconsin
KutuLak (Laeciper greeni) Dapat diberantas dengan insektisida Albolinium (Konsentrasi2%) ditambah Surfactan citrowett 0,025%. Penyakit-penyakit yang ditemui pada tanaman karet adalah: penyakit embun tepung, penyakit daun, penyakit jamur upas, penyakit cendawan akar putih-dan penyakit gugur dawn: Pencegahannya dengan menanam Klon yang
Selain penyakit Embun jelaga, ada lagi penyakit yang sama berawalan kata embun juga yaitu penyakit EMBUN TEPUNG. Hal yang membedakan pada saat serangan terjadi adalah jikalau embun jelaga sesuai namanya, berwarna hitam sedangkan embun tepung berwarna putih. Seperti biasa sambil membahas penyakit embun tepung ini, kita tampilkan contoh tanaman mitra yang berhasil melewati serangan penyakit tersebut. Siswi SMA yang sudah bisa mengelola kebun jeruk dengan pola KPO KL. Tanaman mitra yang kami pantau sejak dua tahun lalu saat ini sudah memasuki masa panen ke tiga kali nya , ditahap kedua. Pada saat musim hujan serangan embun tepung ini sangat dari penyakit putih bertepung ini adalah cendawan yang biasa di sebut, Oidium sp. Selain daun/ tunas serangan biasa juga menyerang pada buah walaupun agak jarang. Apabila serangan sedang masiv pemetikan /pembuangan tunas yang terkena sangat dianjurkan. Daun yang terkena embun tepung ini, biasanya mengalami kerusakan dan sulit untuk tumbuh lagi, namun pada beberapa pengalaman mitra mitra kami dengan pengaturan penggunaan Pocanil plus Fungisida dosis rendah dipadukan dengan penggunaan pupuk yang tepat , penyakit “bedak putih’ ini dapat dihindari. Penyakit ini umum terjadi pada waktu musim pertunasan, ditandai dengan adanya lapisan tepung putih pada bagian atas daun, yang dapat menyebabkan daun malformasi mengering akan tetapi tidak gugur. Fase kritis serangan adalah periode pertunasan dan daun muda yang sedang tumbuh, buah muda yang terserang mudah gugur. Fungisida yang bisa dipakai untuk dipadukan dengan Pocanil antara lain Propineb, klorotalonil, Difekonazol Metalaksil, Benomil, Ziram, Asibensolar-S-metil , Azoksistrobin , Tembaga, Dimetomorf , Karbendazim, Mencozeb dan Simoksanil , tetapi kalau di KPO KL penggunaan fungisida ini dengan dosis gram saja dan yang dipakai hanya 1 atau 2 macam saja dan digunakan secara merotasinya. Pengendalian yang biasa kami lakukan adalah dengan melakukan aplikasi POCANIL ditambahkan dengan Fungisida kimia dosis hanya sekitar gram per liter airnya. Kondisi pada saat tunas baru bermunculan pada saat itulah antisipasi sudah kita lakukan. Hal yang kami acungi jempol untuk mitra dari Sumatera barat ini yaitu, mitra yang masih muda belia bahkan siswi yang masih sekolah di SMA ini tetapi sudah bisa menerapkan pola KPO KL ini secara lancar dan cermat
Dapatdiberantas dengan insektisida Albolinium (Konsentrasi 2%) ditambah Surfactan citrowett 0,025%. - Penyakit-penyakit yang ditemui pada tanaman karet adalah: penyakit embun tepung, penyakit daun, penyakit jamur upas, penyakit cendawan akar Ada lebih dari 22 jenis penyakit yang menyerang tumbuhan karet, yang paling sering dijumpai adalah
JAKARTA, - Ketika kamu merasa sudah melakukan segala sesuatunya dengan benar saat merawat tanaman, berbagai masalah yang dapat merusak tanaman bisa saja tetap muncul, salah satunya seperti embun tepung. Embun tepung mengacu pada sekelompok penyakit jamur yang semuanya muncul sebagai lapisan putih tepung pada tanaman, terutama saat kelembapan embun tepung tidak membunuh tanaman, tetapi dapat melemahkannya dan menyebabkan pertumbuhan dan hasil yang buruk. Baca juga Air Kolam Ikan Bagus untuk Pertumbuhan Tanaman? Ini Penjelasannya Menjaga tanaman tetap sehat akan membantu meminimalkan kerusakan, tetapi terkadang kamu membutuhkan bantuan fungisida, alias pestisida yang secara spesifik membunuh atau menghambat cendawan penyebab penyakit. Saat menggunakan fungisida, itu bukan berarti kamu harus menggunakan bahan kimia. Untuk mengatasi embun tepung, coba semprotan susu, seperti yang dilansir The Spruce, Sabtu 27/2/2021. Tips Menanam dedaunan yang tahan penyakit, memberi jarak tanaman yang tepat untuk sirkulasi udara yang optimal, dan menyiram di pagi hari adalah praktik yang baik untuk membantu mengurangi timbulnya embun ketika datang ke tanaman, embun tepung adalah masalah yang cepat menyebar. Jadi kamu harus segera menghilangkan dedaunan yang sakit jika kamu ingin mengendalikannya. Baca juga Cara Membuat Media Tanam Aglonema yang Steril dari Jamur dan Serangga Kapan menggunakan susu untuk mengontrol embun tepung? Susu bekerja paling baik sebagai tindakan pencegahan daripada sebagai obat. Ini berarti kamu idealnya menerapkannya pada awal cuaca hangat dan lembap sebelum embun tepung muncul di tanamanmu. Melalui pengalaman, kamu mungkin sudah mengetahui waktu dalam setahun ketika penyakit itu kemungkinan besar akan muncul. Semprot tanamanmu yang rentan segera setelah kondisi jamur utama mulai muncul atau ketika dedaunan mulai menunjukkan tanda-tanda jamur. Peralatan dan bahan yang dibutuhkan 1. Botol semprot2. Susu3. Air
Ulatulat daun ini dapat diberantas dengan cara disemprotkan insektisida, seperti Ambush 2 EC, Decis 2,5 EC. Penyakit akar pekuk. 2. Bercak daun alternaria. 3. Busuk basah (soft root). 4. Penyakit embun tepung (downy mildew). 5. Penyakit rebah semai (dumping off). 6. Masalah hama dan penyakit tanaman pada padi dapat dicegah dengan cara
. 232 46 77 73 365 409 356 259
penyakit embun tepung dapat diberantas dengan pestisida jenis